Dalam teori Hendrik L Blum juga menyebutkan 12 (dua belas) indikator yang berhubungan dengan derajat kesehatan masyarakat, yaitu: 1) Life spam, yaitu lamanya usia harapan untuk hidup dari masyarakat, atau dapat jugadipandang sebagai derajat kematian masyarakat yang bukan karena mati tua; 2) Disease or infirmity, yaitu keadaan sakit atau cacat secara fisiologis dan anatomis dari masyarakat; 3) Discomfort or ilness, yaitu keluhan sakit dari masyarakat tentang keadaan somatik, kejiwaan maupun sosial dari dirinya; 4) Disability or incapacity, yaitu ketidak mampuan seseorang dalam masyarakat untuk melakukan pekerjaan dan menjalankan peranan sosialnya karena sakit; 5) Participation in health care, yaitu kemampuan dan kemauan masyarakat untuk berpartisipasi dalam menjaga dirinya untuk selalu dalam keadaan sehat; 6) Health behaviour, yaitu perilaku manusia yang nyata dari anggota masyarakat secara langsung berkaitan dengan masalah kesehatan; 7) Ecologic behaviour, yaitu perilaku masyarakat terhadap lingkungan, spesies lain, sumberdaya alam, dan ekosistem; 8) Social behaviour, yaitu perilaku anggota masyarakat terhadap sesamanya, keluarga, komunitas dan bangsanya; 9) Interpersonal relationship, yaitu kualitas komunikasi anggota masyarakat terhadap sesamanya; 10) Reserve or positive health, yaitu daya tahan anggota masyarakat terhadap penyakit atau kapasitas anggota masyarakat dalam menghadapi tekanan-tekanan somatik, kejiwaan, dansosial; 11) External satisfaction: yaitu rasa kepuasan anggota masyarakat terhadap lingkungansosialnya meliputi rumah, sekolah, pekerjaan, rekreasi, transportasi dan; 12) Internal satisfaction: yaitu kepuasan anggota masyarakat terhadap seluruh aspek kehidupan dirinya sendiri.